Daftar 20 Tempat Wisata di Denpasar Bali Terpopuler

Daftar 20 Tempat Wisata di Denpasar Bali Terpopuler

Tempat Wisata di Denpasar Bali Terpopuler – Kota Denpasar sebagai pusat kegiatan di Pulau Bali memiliki stereotipe yang sama dengan kota-kota besar lain di Indonesia, yaitu identik dengan kemacetan, polusi udara dan penduduk yang padat. Namun jangan salah, terdapat berbagai tempat wisata di Denpasar yang menarik untuk dikunjungi, lho.

Baca Juga: 10 Tempat Wisata Untuk Dikunjungi di Bali

Kira-kira apa saja, ya? Yuk, simak artikel ini sampai habis!

Rekomendasi 20 Tempat Wisata di Denpasar yang Lagi Hits

1. Kawasan Seminyak

Selain Kuta dan Legian, kawasan Seminyak terkenal sebagai wilayah favorit bagi wisatawan. Disana terdapat banyak daya tarik wisata yang bisa Anda nikmati, antara lain :

– Pantai Ku De Ta

Pantai ini terletak di Jalan Kayu Aya Nomor 9, Seminyak. Bukan hanya menikmati suasana pantai, Anda juga bisa bersantai di restoran, bar dan beach lounge yang mulai beroperasi dari pukul 08.00 – 24.00 WITA. Konsepnya pun sangat instagramable dan bikin Anda betah berlama-lama.

– Pantai Seminyak

Pantai Seminyak menyuguhkan pemandangan laut biru yang indah. Jaraknya tak jauh dari Pantai Kuta. Pantai Seminyak adalah surga bagi Anda yang hobi berselancar karena ombaknya yang cukup besar.

– Pantai Double Six

Pantai Double Six adalah salah satu pantai favorit di wilayah Seminyak. Anda dapat menikmati senja sambil duduk potensi utama medan di bean bag warna-warni yang telah disediakan. Pengunjung tidak dikenakan tarif masuk, namun tetap membayar parkir seharga Rp 2 ribu (motor) dan Rp 5 ribu (mobil).

2. Pantai Sanur

Sanur adalah salah satu wilayah paling terkenal di Bali yang memiliki beragam daya tarik wisata, seperti Pantai Sanur. Pantai ini memiliki garis pantai sepanjang 8 km, Anda bisa lari pagi atau sore karena ada jogging track di sepanjang jalan tersebut.

Pantai Sanur adalah lokasi yang pas jika kamu ingin melihat sunrise. Aktivitas yang dapat Anda lakukan antara lain seperti jalan-jalan di pinggir pantai, berburu spot foto pagi hari, naik kano, bersepeda dan snorkeling. Tidak perlu takut kelaparan, di sekitar pantai terdapat warung jualan, mulai dari makanan berat sampai kopi.

Tiket masuk ke Pantai Sanur gratis, namun Anda harus membayar tiket parkir sebesar Rp 5 ribu (mobil) dan Rp 2 ribu (motor).

3. Kawasan Wisata Tanah Lot

Sebagai salah satu tempat wisata paling populer, Anda wajib mengunjungi kawasan wisata Tanah Lot. Tanah Lot buka setiap hari mulai pukul 07.00 – 19.00 WITA. Harga tiket masuk Tanah Lot untuk wisatawan domestik seharga Rp 20.000 (dewasa) dan Rp 15.000 (anak-anak). Wisatawan juga akan dikenakan tarif parkir seharga Rp 2.000 (motor), Rp 5.000 (mobil), dan Rp 10.000 (bus).

Di kawasan wisata Tanah Lot, Anda dapat mengunjungi berbagai daya tarik wisata, antara lain:

– Pura Tanah Lot

Pura Tanah Lot merupakan salah satu pura penting di Bali yang terletak di batu karang di tengah laut. Uniknya, jika air sedang pasang, pura ini akan terlihat seperti mengambang di atas pulau kecil. Jika beruntung, Anda juga dapat melihat upacara Piodalan.

– Gua Ular Suci

Di Tanah Lot juga terdapat Gua Ular Suci yang merupakan tempat tinggal ular pipih berwarna hitam-putih. Masyarakat Bali percaya bahwa ular ini adalah jelmaan selendang Danghyang Nirartha.

– Gua Air Suci

Selain gua ular, di Tanah Lot juga terdapat Gua Air Suci. Masyarakat sekitar percaya bahwa air ini memiliki kekuatan magis yang dapat menyembuhkan penyakit serta membuat kita awet muda.

4. Monumen Bajra Sandhi

Salah satu tempat wisata di Denpasar adalah Monumen Bajra Sandhi yang merupakan simbol perjuangan rakyat Bali. Letaknya berada di Jl. Raya Puputan No.142, Panjer, Denpasar Selatan. Monumen megah ini adalah rancangan dari Ir. Ida Bagus Gede Yadnya pada tahun 1981.

Anda dapat melihat 33 diorama yang menjelaskan berbagai peristiwa penting di Bali, sejak zaman prasejarah sampai Indonesia merdeka pada tahun 1945, seperti Pertempuran Puputan Klungkung dan Puputan Badung. Selain belajar sejarah, Anda juga bisa berfoto di halamannya yang luas.

Monumen Bajra Sandhi buka setiap hari pukul 08.30 – 17.00 WITA (weekday) dan pukul 09.30 – 17.00 WITA (weekend). Harga tiket masuknya sangat terjangkau, yaitu Rp 5 ribu (dewasa), Rp 2 ribu (anak-anak), Rp 2 ribu (mahasiswa) dan Rp 1 ribu (pelajar).

5. Pasar Sindhu

Pasar Sindhu yang terletak di Jalan Danau Toba No.17, Sanur juga menjadi spot favorit wisatawan. Uniknya, pasar ini lebih banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara. Pasar ini menjadi tempat favorit turis untuk wisata kuliner, terutama sate dan gulai kambing

Pasar Sindhu lebih ramai saat malam hari, tepatnya setelah matahari terbenam. Harga makanan di Pasar Sindhu cukup beragam, mulai dari Rp 10 ribu – Rp 40 ribu, tergantung dari menu yang dipilih.

6. Pasar Badung

Jauh dari stereotipe pasar tradisional yang becek dan kotor, Pasar Badung adalah salah satu ikon heritage Kota Denpasar yang terkenal dengan kebersihannya. Pasar ini terletak di Dangin Puri Kangin, Jl. Sulawesi No.1, Dauh Puri Kangin, Denpasar. Dengan bangunan yang cukup besar sebanyak 6 lantai, membuat pengunjung betah berbelanja.

Eksistensi Pasar Badung sudah ada sejak lama, dulunya bernama Pasar Payuk tempat pengrajin gerabah. Setelah mengalami kebakaran hebat tahun 2016, Pasar Badung direnovasi menjadi lebih modern dan berkualitas taraf nasional. Apakah kalian tertarik belanja di Pasar Badung?

7. Pasar Seni Kumbasari

Pasar Seni Kumbasari terletak Jl. Gajah Mada, Pemecutan, Denpasar Barat. Pasar ini dibangun tahun 1977, dan sempat mengalami kebakaran di tahun 2000. Namun, sudah direnovasi kembali pada tahun 2001.

Pasar Kumbasari memiliki 3 lantai. Di lantai 2 terdapat oleh-oleh berupa pakaian Bali, udeng, kain Bali dan aneka tenun. Sementara, di lantai 3 terdapat lukisan dan kerajinan khas Bali. Harga barang di pasar ini juga bisa sangat murah, asalkan Anda pintar-pintar menawar.

8. Transmart Carrefour Denpasar

Selain memiliki pasar-pasar tradisional yang unik, Kota Denpasar juga memiliki mall atau department store. Salah satunya adalah Transmart Carrefour yang terletak di Sunset Road Building, Jl. Sunset Road, Glogor Carik, Pemogan, Denpasar Selatan.

Transmart Carrefour Denpasar menawarkan konsep 4 in 1, yaitu dengan menggabungkan hypermarket, entertainment, food & fashion. Didirikan pada tahun 1998, Transmart telah bermitra dengan lebih dari 4.000 pemasok dari seluruh Indonesia. Anda bisa berkunjung kesini dari pukul 10.00 – 22.00 WITA.

9. Hardy’s Sanur

Hardy’s sebenarnya tersebar di banyak wilayah di Bali, salah satunya di Sanur. Hardy’s Sanur terletak di Jl. Danau Tamblingan, Sanur, Denpasar Selatan. Bukan sekedar supermarket untuk belanja makanan dan kebutuhan sehari-hari, Anda juga bisa membeli perhiasan, pakaian sampai toko buku murah.

Jika lelah berbelanja, Anda bisa mampir ke berbagai cafe dan restoran. Hardy’s Sanur buka setiap hari dari pukul 06.00 – 22.30 WITA.

10. Pulau Serangan

Dulunya pulau ini terpisah dengan Pulau Bali, namun setelah reklamasi pulau ini dapat diakses lewat jembatan. Tepatnya berjarak 500 meter dari Kota Denpasar, dan masih masuk wilayah Kecamatan Denpasar Selatan. Pulau ini juga disebut sebagai Pulau Penyu karena pernah menjadi habitat penyu-penyu laut.

Fasilitas untuk wisatawan di Pulau ini sudah cukup lengkap, mulai dari cafetaria, restoran, balai pertemuan, toko cinderamata, outbound, musholla dan WiFi. Di Pulau Serangan, Anda bisa berkunjung ke berbagai objek wisata seperti Kampung Nelayan, Masjid Aassyuhada, Turtle Park dan Pura Sakenan.

Hanya dengan membayar Rp 5 ribu, Anda bisa berkunjung ke konservasi penyu yang dibuka setiap hari mulai pukul 09.00 – 17.00 WITA

11. Museum Bali

Sebagai kota dengan banyak sejarah, Denpasar memiliki banyak museum. Salah satunya adalah Museum Bali yang terletak di Jalan Mayor Wisnu No.1, Dangin Puri, Denpasar Timur.

Museum Bali memiliki 3 halaman, yaitu halaman luar (jaba), halaman tengah (jaba tengah) dan halaman dalam (jeroan). Keunikan dari museum ini adalah arsitekturnya yang merupakan perpaduan antara Pura (tempat sembahyang) dan Puri (istana).

Museum Bali buka mulai pukul 07.30 – 15.30 WITA. Harga tiket masuknya sangat terjangkau, wisatawan umum cukup membayar Rp 25 ribu, sedangkan pelajar Rp 5 ribu saja.

12. Museum Bung Karno

Tertarik untuk mempelajari lebih dalam tentang kehidupan Bung Karno? Anda bisa mengunjungi Museum Bung Karno yang berlokasi di Jl. Raya Puputan No.80, Dangin Puri Klod, Denpasar Timur.

Gedung ini terdiri dari 4 lantai. Lantai pertama merupakan perpustakaan yang berisi buku-buku favorit, tulisan serta pidato yang pernah ditulis Bung Karno. Lantai 2 adalah ruangan museum tempat menyimpan benda peninggalan Bung Karno. Lantai 3 berisi koleksi lukisan dan foto Bung Karno semasa hidupnya. Jumlah lukisannya mencapai 45 buah, sementara fotonya ada 700 buah. Lantai terakhir merupakan replika dari tempat peristirahatan Bung Karno.

Tiket masuk Museum Bung Karno sangat terjangkau, sekitar Rp 3 ribu saja dengan tambahan biaya parkir sebesar Rp 10 ribu (mobil) dan Rp 15 ribu (bus wisata).

13. Museum Sidik Jari

Museum Sidik Jari dibangun pada tahun 1993 dengan gagasan dari bapak Gede Ngurah Rai Pemecutan. Jangan terkecoh dengan namanya, museum ini tidak menyimpan koleksi sidik jari, melainkan hasil lukisan dari bapak Gede Ngurah Rai Pemecutan.

Penamaan museum ini memiliki filosofi yang berkaitan dengan penggunaan jari untuk melukis. Bapak Gede Ngurah pernah gagal membuat lukisa Tari Baris dan akhirnya diperbaiki dengan melukis menggunakan jarinya. Siapa sangka, ternyata hasil lukisan tersebut sangat indah.

Lokasi museum ini ada di Jl. Hayam Wuruk No.201, Sumerta Kelod, Denpasar Timur.

Buka dari hari Senin-Sabtu pukul 08.00 – 16.00 WITA. Asyiknya lagi, harga tiket masuk museum ini adalah Rp 0, alias gratis!

14. Museum Le Mayeur

Museum Le Mayeur berlokasi di Jl. Hang Tuah, Sanur Kaja, Denpasar Selatan. Bukan seperti museum biasanya, Museum Le Mayeur menyimpan karya lukisan peninggalan Andrien Jean Le Mayeur de Merpes, pelukis asal Belgia yang jatuh cinta dengan pesona Pulau Bali. Kecintaannya kemudian dituangkan melalui lukisan.

Di museum ini terdapat 88 buah lukisan, dokumentasi keluarga Le Mayeur, perabotan peninggalan, dan ukiranan patung-patung. Anda bisa mengunjungi museum setiap hari (kecuali hari jum’at) pada pukul 08.00 – 15.30 WITA. Tiket masuknya juga sangat terjangkau, yaitu Rp 5.000 (anak-anak), Rp 10.000 (dewasa), Rp 3.000 (mahasiswa), dan Rp 2.000 (pelajar).

15. I AM Bali – 3D Museum & Upside Down

Museum di Kota Denpasar bukan tempat belajar sejarah saja, ada juga museum interaktif seperti 3D I AM (Interactive Art Museum). Bisa jadi pilihan yang tepat kalau Anda membawa anak kecil kesini.

Museum ini terletak di lantai bawah Monumen Bajra Sandhi, Jl. Raya Puputan, Denpasar. Kegiatan utama yang biasa dilakukan wisatawan di museum ini adalah berfoto dengan lukisan-lukisan 3 dimensi. Selain itu, ada juga ruangan upside down atau ruangan terbalik.

Museum 3D I AM buka setiap hari mulai pukul 09.00 – 19.15 WITA. Dilansir laman pemesanan tiket online, harga tiket masuknya sekitar Rp 70 ribuan.

16. Putrawan Museum of Tribal Art (PUMA)

Putrawan Museum adalah salah satu tempat wisata di Denpasar yang didirikan pada 1 Oktober 2004 di Jl. Trenggana No. 108, Penatih, Denpasar Timur. Sejarah didirikannya museum ini berawal dari kesukaan pemiliknya, Made Gede Putrawan terhadap seni.

Museum ini memiliki berbagai jenis koleksi, mulai dari seni lukis sampai patung. Setidaknya terdapat lebih dari 300 karya seni yang ditampilkan. Museum ini buka di hari Senin-Sabtu pukul 09.00 – 17.00 WITA. Harga tiket masuknya gratis, lho!

17. Museum Lata Mahosadhi

Museum Lata Mahosadhi pertama kali diresmikan pada tanggal 16 Juni 1997 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Wardiman Djojonegoro. Berlokasi di Kampus Institut Seni Indonesia Denpasar, Jalan Nusa Indah, Denpasar.

Nama museum ini terinspirasi dari epos Ramayana yang terdiri dari 2 kata, yaitu “lata” yang berarti “tumbuhan” dan “mahosadhi” yang berarti “obat mukjizat”. Museum ini menyimpan koleksi benda seni, seperti gamelan, busana tari, topeng, lukisan sampai teater kecil untuk pementasan film.

18. Pura Agung Jagatnatha

Kalau berkunjung ke Bali sempatkan diri untuk wisata religi. Salah satu wisata religi di Denpasar adalah Pura Agung Jagatnatha yang terletak di JL Mayor Wisnu, sebelah timur Lapangan Puputan Badung.

Sejarah pembangunan pura ini melewati banyak proses, dimulai dari pemeluk agama Hindu yang dulu sulit menemukan tempat ibadah di Denpasar. Berbeda dengan pura lainnya, Pura Agung Jagatnatha tidak memiliki Pengempon atau kelompok pengelola, namun ada beberapa orang yang mengelola dana pembangunan dan upacara.

19. Taman Werdhi Budaya Art Centre

Taman Werdhi Budaya Art Centre terletak tengah-tengah kota Denpasar, tepatnya di Jl. Nusa Indah No.1, Panjer, Denpasar Selatan. Art Center Denpasar didirikan oleh Bapak Ida Bagus Mantra, Gubernur Bali ke-6 yang sangat peduli dengan kelestarian kesenian dan budaya Bali.

Di taman budaya ini Anda dapat menonton pertunjukan kesenian Bali setiap hari mulai pukul 07.30 – 15.30 WITA.

20. Mangrove Broadwalk Denpasar

Bali juga memiliki banyak hutan mangrove. Hutan bakau atau hutan mangrove memiliki fungsi penting bagi Pulau Bali untuk menahan gelombang air laut. Salah satunya adalah Mangrove Broadwalk yang berlokasi di Pemogan, Denpasar Selatan.

Daya tarik utama dari hutan bakau ini tentunya adalah pemandangannya yang indah. Anda bisa menyusuri jembatan kayu yang diapit oleh pohon-pohon bakau. Banyak wisatawan yang berkunjung untuk mencari spot foto. Bahkan sering digunakan untuk tempat pre-wedding juga, lho.